Hala-Ugama. com merupakan website tentang wacana studi Islam yang mengusung pendekatan Normatif. Pendekatan yang berpedoman kepada Al-Qur'an, Hadist, dan pendapat ulama. Namun juga mengusung pendekatan Deskriptif yang lebih netral dan memaparkan agama apa adanya berpijak pada filsafat hukum Islam dan studi Islam empirik. Hala-Ugama yang memiliki arti "arah agama" juga akan merespon wacana keagamaan yang tengah tumbuh dan kembang di masyarakat, khususnya media sosial. Hala-Ugama. com diharapkan menjadi penyedia informasi keislaman yang menyejukkan dan terpercaya senantiasa mendorong sikap keagamaan yang berkeadilan, moderat, dan menghargai kebhinekaan.
Tanggal 10.07.24, aku hadir dalam acara “Muhadharah ‘Ammah”, kuliah umum yang disampaikan oleh al Syeikh al Akbar, Grand Syeikh, Ahmad Thayyib, di hotel Pullman. Menjelang kedatangan beliau aku duduk dalam satu meja dengan para pemimpin 6 agama: Islam, Budha, Hindu, Katolik, Protestan, Konghucu. Aku bertemu banyak sahabat, teman, guru dll. Hari ini, 05.09.24, aku menghadiri…
Syaikhul Azhar saat ini sama seperti Syaikhul Islam Ibrahim Al Bajuri, pengarang kitab Fikih dan Akidah yang kita kenal di Pesantren. Menduduki derajat tertinggi keilmuan di Al-Azhar, apalagi dibandingkan dengan negeri kita. Beliau masih berharap menjadi guru pengajar Al-Qur’an di TPQ masjid dan musala. Tapi benar adanya. Ampunan dari Allah bisa datang dari mana saja…
“Freedom is thus a condition of goodness/ Kemerdekaan adalah sebuah syarat bagi kebaikan” –Muhammad Iqbal– Banyak orang yang mempertanyakan arti kemerdekaan. Pertanyaan-pertanyaan itu bisa dalam perwujudan dari kritisisme atas situasi kehidupan sosial-politik, sampai pada pertanyaan yang sangat filosofis. Pertanyaan dalam kategori pertama, misalnya, muncul seperti ini: “Apakah kita sungguh-sungguh telah merdeka?” Pertanyaan kategori kedua…
